Seberapa Aman Seleksi CPNS Menggunakan Sistem CAT ??

Tidak Ada Bedanya Seleksi CPNS Menggunakan Sistem CAT Atau Manual Seperti Dulu
Meski para petinggi KemenPAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah gencar meyakinkan seleksi CPNS tahun ini dijamin transparan dan tanpa uang, namun warga belum juga percaya sepenuhnya.

Calon pelamar CPNS masih cemas. Mereka khawatir tes kali ini yang menggunakan sistem Computer Assisted Tes (CAT) masih diwarnai kecurangan. Terlebih di beberapa daerah dalam perekrutan abdi negara tahun-tahun sebelumnya banyak laporan kecurangan. Mereka pun khawatir tidak lulus karena harus berebut dengan ribuan, bahkan puluhan ribu orang.

Berdasarkan informasi dari BKD ternyata tiap daerah ada yang mewajibkan menggunakan KTP dimana domisili pendaftar harus sesuai dengan daerah yang mengadakan seleksi CPNS. Pendaftaran CPNS menggunakan sistem Single Entry melalui situs resmi https://panselnas.menpan.go.id/ dan http://sscn.bkn.go.id hanya penipuan publik semata, karena bila dipelajari dari alur pendaftarannya tetap mengirim pemberkasa kepada instansi atau daerah.

Jadi bila ada yang mengatakan tidak perlu menggunakan hard file seperti fotokopi ijzah dan transkip nilai, ternyata masih diperlukan. Memang syarat pendaftaran untuk mendapatkan Username dan Password hanya memerlukan NIK saja. Yang mengganjal lagi ternyata sistem pandaftaran tiap instansi tidak sama, misalnya untuk Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan http://cpns.kemdikbud.go.id/cpns2014/pub/, pasti Kementrian yang lainnya juga mempunyai portal pendaftaran sendiri.

Pertanyaanya lagi apakah dalam penerapan sistem CAT nanti menggunakan server terpusat, perlu diketahui akses menunuju portal https://panselnas.menpan.go.id/ pada awalnya sempat down karena tidak mampu menampung banyaknya pengunjung. Atau menggunakan jaringan lokal (local network) seperti UTN SM3T. Ya memang keduanya ada positif dan negatifnya, bila menggunakan server terpusat maka kemungkinan besar tidak mampu menampung jutaan orang yang mengerjakan tes CPNS, kecuali mengupgrade kapasitas server yang lebih besar seperti punya Facebook, dan Twitter.

Bila menggunakan jaringan lokal tidak perlu terhubung dengan internet, yang diperlukan hanya kabel jaringan atau router D-Link. Jaingan lokal hanya mampu menjangkau jarak dekat, dan pada umumnya penggunaan biasanya dipasang di Lab Komputer, dan ruangan Komputer Sekolah maupun Kantor. Kemungkinan besar kecurangan bisa terjadi bila menggunakan Local Network, karena yang ditunjuk mengendalikan progam biasanya mempunyai hak ases penuh terhadap sistem CAT.

"Ya doa kami, semoga kekhawatiran terhadap kecuarangan tidak lagi ada dan bisa berkompetisi secara sehat".



Baca Artikel Lainnya