Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Inilah Desain Sirkuit Sentul Untuk Balap Moto GP 2017-2019

Belakangan ini media elekronik dan koran dihebohkan dengan berita Indonesia akan menyelenggarakan balap Moto GP layaknya negara tetangga Malaysia. Tentunya kabar ini disambut hangat oleh pecinta Moto GP Indonesia. Untuk dapat melihat balapan Moto GP tidak harus pergi Malaisa atau Australia, karena dapat melihat secara langsung di Indonesia.

Indonesia mengjukan sirkuit Sentul sebagai arena balap Moto GP. Setelah mendapatkan kesepakatan dengan penyelenggara Moto GP (Dorna), Indonesia harus merubah total sirkuit Sentul menjadi sirkuit Internasional. Tentunya faktor keamanan seperti tembok/ dinding harus jauh dari lintasan demi keselamatan pembalap.
Valentino Rossi, Sentul 1997

Sirkui Sentul saat ini mempunyai panjang 3,9 km rencananya akan diubah menjadi 4,4 km. Jumlah tikungan  juga ditambahkan dari 11 menjadi 14 dengan 4 tikungan ke kiri dan 10 tikungan ke kanan. Rupanya Indonesia tidak main-main dan ingin menyelenggarakan Moto GP sebaik mungkin, buktinya dengan mendatangkan arsitek Hermann Tilke yang sudah berpengalaman membuat sirkuit internasional di seluruh dunia.

Sebenarnya Indonesia bukan pertama kali ini menyelenggarakan balap Moto GP, melainkan pada tahun 1997-1997 sirkuit Sentul pernah dibuat balapan Moto GP. Valentino Rossi dan Mac Dohan pernah merasakan aspal sentul ini. Namun karena terjadi krisis pada tahun 1998, Indonesia menutup sirkuit sentul untuk Moto GP. Disaat yang bersamaan Malaysia menawarkan sirkuit Sepang sebagai arena balap Moto GP.

Rencananya perombakan sirkuit Sentul dimulai pada awal Desember 2015. Selama 1 tahun penuh (2016) sirkuit Sentul puasa balapan. Direktur Sirkuit Internasional Sentul Tinton Soeprapto menjelaskan, tahap pertama pada awal Desember 2015, perombakan Sirkuit Sentul dimulai dari bangunan-bangunan dan pada Januari semua gedung sudah rata dengan tanah. Selanjutnya, pada April 2016, aspal akan dibongkar sedalam 5 cm dan diganti dengan aspal berkualitas tinggi.

Jadi nanti limbah aspal yang dibongkar itu akan dipanaskan dan dicampur dengan aspal yang baru. Pengerjaan aspal kenapa di April, karena kalau sekarang musim Hujan nanti hasilnya tidak akan maksimal, kata Tinton di kantor Dewan Pertimbangan Presiden.

Sebenarnya setiap sirkuit Moto GP diberi kesempatan menyelenggarkan sebanyak 5 kali, namun Indonesia mengambil 3 kali mulai tahun 2017, 2018, dam 2019.  Dalam membangun Sirkuit Sentul ini, pemerintah membutuhkan biaya Rp 200 miliar dan saat ini baru ada Rp 5 miliar. Namun, menurut Tinton, uang Rp 200 miliar bisa tercapai dan diharapkan pihak lainnya bisa membantu agar penyelenggaraan balapan MotoGP 2017 di Indonesia berjalan dengan lancar.

Kata Menpora, uang Rp 5 miliar itu ibaratnya baru uang muka, sisanya akan didapat dari hasil bantuan sejumlah pihak terkait lainnya. Dengan Rp 200 miliar itu, kita selama tiga tahun tidak perlu melakukan perombakan lagi, karena nilai itu sudah diperhitungkan sampai sejauh itu,  katanya.
 
Desain Sirkuit Sentul Moto GP 2017-2019
Desain sirkuit sentul lama (saat ini)
Desain sirkuit sentul lama (saat ini)

 Desain Sirkuit Sentul Moto GP 2017-2019 (kompas)
 Desain Sirkuit Sentul Moto GP 2017-2019 (kompas)

Desain Sirkuit Sentul Moto GP
Desain Sirkuit Sentul Moto GP (garis merah lintasan baru untuk Moto GP, sedangkan yang putih lintasan lama yang dipertahankan)

Bila melihat desain sirkuit Sentul yang baru ternyata sirkuit ini tidaklah terlalu pendek. Sirkuit terpendek dipegang sirkuit Sachsenring (Jerman). Sepertinya sirkuit cocok untuk mesin Honda dengan lintasan panjang hehe.

Rencananya sirkuit Sentul digelar balapan Moto GP setelah Montegi Japan, Philips Island Australia dan sebelum Sepang Malaysia. Berikut ini urutan pelakasanaan Moto GP dan detail masing-masing sirkuit Moto GP.

Panjang Lintasan Sirkuit Moto GP Diseluruh Dunia

1. Losail International Circuit (Qatar)
  • Panjang Lintasan: 5,4 km (3,34 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 12 meter (39,37 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 1.068 meter
2. Circuit Of The Americas (Amerika Serikat)
  • Panjang Lintasan: 5,5 km (3,43 mil)
  • Tikungan: 11 tikungan kiri dan 9 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 15 meter (49,21 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 1.200 meter
3. Autodromo Termas De Rio Hondo Circuit (Argentina)
  • Panjang Lintasan: 4,8 km (2,99 mil)
  • Tikungan: 5 tikungan kiri dan 9 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 16 meter (52,49 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 1.076 meter
4. Circuito de Jerez (Spanyol)
  • Panjang Lintasan: 4,4 km (2,75 mil)
  • Tikungan: 5 tikungan kiri dan 8 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 11 meter  36,09 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 607 meter
5. Le Mans (Perancis)
  • Panjang Lintasan: 5,2 km (3,26 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 9 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 14 meter (45,93 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 1.141 meter
6. Circuit de Barcelona-Catalunya (Spanyol)
  • Panjang Lintasan: 4,7 km (2,94 mil)
  • Tikungan: 5 tikungan kiri dan 8 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 12 meter (39,37 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 1.047 meter
7. Circuit Assen (Belanda)
  • Panjang Lintasan: 4,5 km (2,82 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 12 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 14 meter (45,93 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 487 meter
8. Sachsenring (Jerman)
  • Panjang Lintasan: 3,7 km ( 2,28 mil)
  • Tikungan: 10 tikungan kiri dan 3 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 12 meter (39,37 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 700 meter
9. Indianapolis Motor Speedway (Amerika Serikat)
  • Panjang Lintasan: 4,2 km (2,59 mil)
  • Tikungan: 10 tikungan kiri dan 6 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 16 meter (52,49 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 872 meter
10. Automotodrom Brno (Republik Ceko)
  • Panjang Lintasan: 5,4 km (3,36 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 8 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 15 meter (49,21 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 636 meter
11. Silverstone (Inggris)
  • Panjang Lintasan: 5,9 km (3,67 mil)
  • Tikungan: 8 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 17 meter (55,77 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 770 meter
12. Misano World Circuit Marco Simoncelli (Italia)
  • Panjang Lintasan: 4,2 km (2,63 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 14 meter (45,93 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 565 meter
13. MotorLand Aragon (Spanyol)
  • Panjang Lintasan: 5,1 km (3,16 mil)
  • Tikungan: 10 tikungan kiri dan 7 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 15 meter (49,21 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang : 968 meter
14. Twin Ring Motegi (Jepang)
  • Panjang Lintasan: 4,8 km (2,98 mil)
  • Tikungan: 6 tikungan kiri dan 8 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 15 meter (49,21 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 762 meter
15. Philip Island (Australia)
  • Panjang Lintasan: 4,4 km (2,76 mil)
  • Tikungan: 7 tikungan kiri dan 5 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 13 meter (42,65 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 900 meter
16. Sirkuit Sentul (Indonesia)
  • Panjang Lintasan: 4.4 km (2,76 mil)
  • Tikungan: 4 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 15 meter
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 900 meter
17. Sepang Internacional Circuit (Malaysia)
  • Panjang Lintasan: 5,5 km (3,44 mil)
  • Tikungan: 5 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 22 meter (72,18 kaki )
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 920 meter
18. Comunitat Valenciana – Ricardo Tormo (Spanyol)
  • Panjang Lintasan: 4,0 km (2,49 mil)
  • Tikungan: 9 tikungan kiri dan 5 tikungan kanan
  • Lebar Lintasan: 12 meter (39,37 kaki)
  • Lintasan Lurus Terpanjang: 876 meter

Post a Comment for "Inilah Desain Sirkuit Sentul Untuk Balap Moto GP 2017-2019"