Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

BRILO Sistem Operasi Terbaru Buatan Google

Meskipun Google telah memiliki Android dan telah dikembangkan sejak lama, Google membuat Sistem Operasi turunan dari Android dengan nama "Brilo". Sistem operasi ini merupakan turunan dari Android namun telah dipoles. Android dan Brilo sama-sama dikembangkan dengan platform linux, jadi bisa dikembangkan secara bebas.

Brilo dikembangkan Google untuk sistem operasi yang berhubungan dengan internet atau Internet of Things. Kedepannya sejumlah fitur Android akan hadir di Brilo dengan konsumsi daya rendah pada Wifi dan Bluetooth. Bisa dikatakan sistem opersi Brilo sebagai OS hemat daya.
BRILO Sistem Operasi Terbaru Buatan Google

Pada kesempatan yang sama, Google juga memperkenalkan Weave, sebuah bahasa pemrograman yang memungkinkan perangkat berbasis Brillo terhubung dengan ponsel pintar atau tablet, dan semua barang yang terhubung dengan Internet. Weave dijanjikan rilis pada kuartal empat tahun ini.

Weave sendiri bakal memanfaatkan teknologi komputasi awan (cloud computing) dalam operasionalnya menghubungkan antar perangkat. Dengan semua langkah ini, Google sudah mempersiapkan diri dalam teknologi peralatan rumah tangga yang di masa depan bakal terhubung dengan Internet.
Google Brilo

Hal ini memperlihatkan aksi Google mengakuisisi perusahaan Nest pada Januari 2014 lalu tidak sia-sia. Nest didirikan oleh Tony Fadell pada 2010. Mereka membuat peranti lunak untuk peralatan rumah tangga agar bisa saling terhubung.

Tony Fadell sebelumnya dikenal sebagai "Bapak iPod" karena terlibat besar dalam pengembangan iPod generasi pertama di Apple. Fadell kini memimpin proyek kacamata pintar Google Glass yang akan dirombak total dari sisi desain dan teknologinya.