Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

12 Tips Melindungi Smartphone Android Dari Hacker


Sesuai namanya, smartphone atau telepon pintar memiliki banyak fungsi dan tidak hanya sekedar untuk melakukan telepon atau SMS saja. Dengan banyak fungsi tersebut, ditambah dengan koneksi internet yang terhubung ke dunia luar, semakin banyak ancaman yang mengintai, salah satunya ancaman para hacker.

Jika Anda termasuk orang yang peduli akan keamanan data di Android dan sering melakukan aktivitas terbuka saat terkoneksi dengan internet, sebaiknya memperhatikan hal-hal yang Indoamaterasu tunjukkan berikut ini guna meminimalisir dari kemungkinan ponsel terkena hack.

12 Tips Melindungi Smartphone Android Dari Hacker:

1. Hindari Free WiFi
Mungkin hal ini cukup sulit karena tiap orang menyukai akses internet gratis dari tempat yang menyediakan WiFi di area publik. Sayangnya, WiFi di area publik bisa sangat berbahaya, apalagi jika akan mengakses hal-hal yang bersifat rahasia, seperti masuk ke akun bank, memasukkan password email, nomor pin, atau data kartu kredit. Jika hendak menggunakan WiFi di tempat umum, hati-hatilah akan hal ini.

2. Matikan bluetooth
Hacking pada Android juga bisa dilakukan memanfaatkan koneksi bluetooth yang sedang aktif. Oleh karena itu, lebih aman jika mematikan fitur ini saat tidak digunakan.

3. Jangan simpan password
Menyimpan password pada peramban bukan merupakan cara yang aman dilakukan pada smartphone Android. Menyimpan password memang memudahkan saat hendak mengakses kembali akun yang dimiliki. Namun meski bisa menghemat waktu, hal ini sebaiknya dihindari karena hacker bisa dengan mudah mencuri password yang tersimpan tersebut. Apalagi jika password tersebut digunakan untuk akun penting seperti akun bank atau email kantor.

4. Gunakan security lock
Android memiliki beberapa pilihan pengaman pada lock-screen. Manfaatkan fitur ini agar perlindungan menjadi lebih ketat. Jika belum memanfaatkan fitur ini, sebaiknya aktifkan sekarang juga sebelum terlambat.

5. Proteksi aplikasi
Mungkin Anda cukup malas untuk melakukan login dan logout tiap kali memeriksa email karena alasan lebih cepat dan praktis. Langsung menutup aplikasi tersebut tanpa melakukan proses logout membuat orang jahat lebih mudah mencuri data. Namun Anda bisa melindungi hal tersebut dengan menggunakan aplikasi pengunci agar lebih aman. Aplikasi ini akan memberikan password tambahan sehingga perlindungan menjadi lebih berlapis. Salah satu aplikasi yang direkomendasikan untuk ini adalah AppLock.

6. App Permissions
Jangan salah, tidak semua aplikasi yang ada di Google Play Store aman digunakan. Jika tidak teliti, aplikasi berbahaya ini bisa mengintai dan melakukan hacking pada ponsel. Oleh karena itu yang perlu diperhatikan adalah baca dengan teliti app permissions yang ada sebelum proses instalasi dimulai. Jika aplikasi tersebut meminta terlalu banyak permissions yang tidak diperlukan, lebih baik hindari dan cari aplikasi alternatif lain yang lebih aman.

7. Baca user review sebelum memasang aplikasi
Banyak pengguna yang mengabaikan review atau komentar pengguna lain sebelum memasang aplikasi dari Google Play Store. Padahal hal ini bisa menjadi salah satu acuan dalam memasang suatu aplikasi.

8. Lakukan backup
Melakukan backup pada ponsel menjadi hal yang wajib dilakukan. Banyaknya ancaman dari berbagai kondisi menyebabkan data yang dimiliki menjadi rentan hilang, terhapus, atau mengalami gangguan lainnya. Lakukan backup dengan mencadangkannya secara cloud sehingga bisa diambil dengan lebih mudah dan aman. Jika ponsel Android telah di-root, ada baiknya menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Nandroid Backups yang memiliki kemampuan recovery yang bagus.

9. Gunakan VPN
VPN merupakan pilihan yang cukup bagus, tidak hanya mampu memblokir akses ke suatu situs, tetapi juga melindungi ponsel saat sedang menggunakan WiFi di tempat umum. Banyak aplikasi VPN di Google Play Store seperti Hideninja VPN atau SuperVPN.

10. Hindari menyimpan file penting di ponsel
Sebaiknya menghindari hal tersebut mengingat ponsel yang sangat rentan dari segala permasalahan yang mengakibatkan data tersebut hilang atau di-hack. Jika hal ini tidak bisa dihindari, gunakan aplikasi perlindungan pihak ketiga untuk mengunci file atau folder penting tersebut. Salah satu aplikasi yang cukup populer dalam menangani masalah ini adalah Folder Lock.

11. Hapus internet history
Pastikan untuk secara rutin menghapus internet history serta membersihkan cookies dan cache yang tersimpan setelah melakukan aktivitas browsing. Jika tidak menghapusnya, hal-hal tersebut membuat proses pengintaian oleh pihak yang tidak bertanggungjawab menjadi lebih mudah.

12. Tambahkan aplikasi proteksi
Menambahkan aplikasi keamanan atau antivirus bisa menjadi salah satu cara untuk menghindari hacking. Ada beberapa aplikasi gratis yang cukup bagus di Google Play Store. Jangan lupa perhatikan rating yang dimilikinya guna menghindari hal-hal yang dikuatirkan tadi. Jika dirasa kurang, pasang pula aplikasi proteksi lain seperti WiFi Protector. Namun perhatikan pula, jangan memasang aplikasi tersebut terlalu banyak karena bisa jadi akan memperlambat kinerja Android. Lakukan hal ini jika Anda tergolong orang yang paranoid atau memang memiliki data penting.

Post a Comment for "12 Tips Melindungi Smartphone Android Dari Hacker"