Dukcapil Trenggalek Kurang Memuaskan, Sistem Yang Keliru
Sejak pertama kali mengenal kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten Trenggalek tahun 2005 yang lalu pada saat membuat KTP hingga saat ini artikel ditulias tahun 2017 tidak ada yang berubah dengan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat Trenggalek.
Untuk itu jangan heran bila Anda berangkat pagi untuk ngurus KTP baru pulang sore, itupun belum tentu KTP langsung jadi harus nunggu 2-3 minggu lagi. Sebenarnya sih tidak apa-apa nunggu tetapi untuk orang setengah sibuk seperti Admin sangat rugi. Seharusnya setengah hari digunakan untuk ngeblog malah menunggu antrian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten Trenggalek.
Sebenarnya bila diamati para petugasnya tidak ada yang nganggur, mereka sibuk dengan tugasnya masing-masing. Pegawai baru juga masih muda-muda, tentu dalam bekerja sangat cekatan. Yang Admin lihat banyak pegawai muda yang numpuk di dalam, sedangkan yang di depan kurang sehingga pelayamam publik sangat lama.
Sepertinya para pimpinan dan pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di kabupaten Trenggalek dari tahun-ketahun tidak mau mengevaluasi layanan kepada masyarakat. Mereka tetap kokoh dengan pendiriannya melayani warga Trenggalek dengan sistem keliru.
Saran Admin sebaiknya pimpinan dan pegawai sekali-kali meninjau kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di kota-kota besar seperti Surabaya, Semarang, Malang, dan lain sebagainya yang dianggap memberikan layanan terbaik kepada rakyatnya. Dari sini nantinya bisa mengevaluasi kenapa layanan yang diberikan kepada rakyat sangat lama, apa disebabkan sistem yang salah atau pegawainya.
Untuk itu jangan heran bila Anda berangkat pagi untuk ngurus KTP baru pulang sore, itupun belum tentu KTP langsung jadi harus nunggu 2-3 minggu lagi. Sebenarnya sih tidak apa-apa nunggu tetapi untuk orang setengah sibuk seperti Admin sangat rugi. Seharusnya setengah hari digunakan untuk ngeblog malah menunggu antrian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten Trenggalek.
Sebenarnya bila diamati para petugasnya tidak ada yang nganggur, mereka sibuk dengan tugasnya masing-masing. Pegawai baru juga masih muda-muda, tentu dalam bekerja sangat cekatan. Yang Admin lihat banyak pegawai muda yang numpuk di dalam, sedangkan yang di depan kurang sehingga pelayamam publik sangat lama.
Sepertinya para pimpinan dan pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di kabupaten Trenggalek dari tahun-ketahun tidak mau mengevaluasi layanan kepada masyarakat. Mereka tetap kokoh dengan pendiriannya melayani warga Trenggalek dengan sistem keliru.
Saran Admin sebaiknya pimpinan dan pegawai sekali-kali meninjau kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di kota-kota besar seperti Surabaya, Semarang, Malang, dan lain sebagainya yang dianggap memberikan layanan terbaik kepada rakyatnya. Dari sini nantinya bisa mengevaluasi kenapa layanan yang diberikan kepada rakyat sangat lama, apa disebabkan sistem yang salah atau pegawainya.
Post a Comment for "Dukcapil Trenggalek Kurang Memuaskan, Sistem Yang Keliru"